Tips Turunkan Tekanan Darah Tinggi Tanpa Obat hanya dengan Bahan Alami Saja

- Kamis, 19 Januari 2023 | 14:48 WIB
ilustrasi mengukur tekanan darah dalam tubuh. (Unsplash.com - Mockup Graphics)
ilustrasi mengukur tekanan darah dalam tubuh. (Unsplash.com - Mockup Graphics)

AYOSURABAYA.COM - Ada berbagai macam cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi tanpa obat-obatan kimiawi yang bisa dilakukan dengan bahan alami.

Dari sekian tips untuk menurunkan tekanan darah tinggi tersebut, ternyata gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga hingga mengurangi konsumsi garam bisa menurunkan hipertensi, lho.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan masalah yang dapat menimbulkan efek negatif bagi kesehatan jika dibiarkan berlarut-larut.

Baca Juga: 30 Contoh Ucapan Perayaan Imlek 2023 untuk Atasan dalam Bahasa Mandarin Beserta Artinya

Selain dengan mengonsumsi obat-obatan, terdapat beberapa cara maupun bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah yang tinggi.

Dilansir AyoSurabaya.com dari laman Halo Doc pada Kamis, 19 Januari 2022, berikut cara menurunkan tekanan darah tinggi tanpa obat dengan bahan alami.

Cara Menurunkan Darah Tinggi dengan Cepat dan Alami

Jika seseorang mampu mengontrol tekanan darahnya dengan menerapkan gaya hidup sehat, bisa jadi kebutuhan untuk mengonsumsi obat-obatan bisa dikurangi.

Baca Juga: Sempat Tidak Punya Impian, Chae Jong Hyeop 'Unlock My Boss' Akui Idap Epilepsi Hingga Mengganggu Wajib Militer

Alhasil, risiko terhadap risiko penyakit berbahaya akibat komplikasi hipertensi juga bisa diturunkan.

1. Jaga Berat Badan Ideal
Salah satu cara menurunkan darah tinggi dengan cepat dan alami adalah dengan menurunkan berat badan berlebih agar mendapatkan angka yang ideal. Seseorang yang kelebihan berat badan atau obesitas dapat memberikan tekanan lebih pada arteri, sehingga menimbulkan tekanan darah lebih tinggi. Maka dari itu, pastikan untuk melakukan berbagai cara yang sehat agar berat badan selalu ideal.

2. Kurangi Konsumsi Gula dan Karbohidrat Olahan
Kurangi konsumsi makanan yang kaya gula dan terbuat dari karbohidrat olahan. Gula (terutama fruktosa) mampu meningkatkan tekanan darah lebih tinggi dibandingkan garam. Selain itu, batasi pula asupan karbohidrat olahan. Diet rendah karbohidrat mampu menurunkan tekanan darah diastolik sekitar 5 mmHg, dan sistolik sebesar 3 mmHg setelah dilakukan selama 6 bulan.

3. Rutin Berolahraga
Oolahraga dapat memperkuat jantung dan membantu untuk mencegah tekanan darah tinggi. Orang yang sehat disarankan untuk berolahraga dengan intensitas sedang selama 150 menit per minggu. Jika sudah lama tidak berolahraga, cobalah lakukan secara perlahan untuk mencegah terjadinya cedera. Awali dengan berolahraga ringan layaknya berjalan kaki.

Baca Juga: Sejarah Imlek: Perayaan Tahun Baru China yang Didominasi Ornamen Merah

Halaman:

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X