AYOSURABAYA.COM - Ada sebuah kisah tragis yang melekat dalam sejarah Hari Valentine atau biasa disebut dengan Hari Kasih Sayang.
Perayaan Valentine Day alias Hari Kasih Sayang biasanya diperingati masyarakat dunia setiap tanggal 14 Februari.
Pada momen Hari Kasih Sayang itu indentik dengan coklat maupun bunga yang diberikan kepada pasangan, baik yang sedang pacaran maupun yang sudah menikah.
Baca Juga: BAP Ke-3! Venna Melinda Ditemani Hotman Paris Beberkan Bukti KDRT yang Dilakukan Ferry Irawan
Namun tak hanya melulu ke pasangan saja, perayaan Hari Valentine juga bisa dirayakan bersama keluarga tercinta.
Meski begitu, tak semua orang merayakan Hari Valentine. Pasalnya, Setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk mengungkapkan rasa kasih sayangnya.
Lantas, bagaimana sejarah Hari Valentine ini dimulai?
Apa benar, ada kisah tragis di balik sejarah Hari Valentine tersebut?
Baca Juga: Resep Nasi Bakar Sambal Tempe Kemangi yang Rasanya Gurih dan Pedas ala Rumahan, Mantab Coy!
Kisah Tragis Sejarah Hari valentine
Kisah tragis sejarah Hari Valentine ini dimulai pada tahun 270 M. Kala itu, seorang imam suci Roma bernama St Valentine dieksekusi oleh Kaisar Claudius II.
Kaisar Claudius merupakan seorang pemimpin kerajaan yang terkenal kejam. Hal itu membuat Valentine sangat membenci kaisar tersebut.
Sementara itu Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.
Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja 2023 Gelombang 48, Syarat dan Jadwal Pendaftaran
Artikel Terkait
Cegah Kerumunan, Pemkot Surabaya Larang Perayaan Valentine
Bagaimana Hukum Rayakan Valentine menurut Islam, Boleh atau Tidak?
Kuliner Surabaya: Di Hari Valentine, Bakso pun Berbentuk Cinta
5 Rekomendasi Kado Valentine untuk Orang Tersayang
7 Rekomendasi Kado Valentine untuk Cowok, Wajib Dicoba!