AYOSURABAYA.COM - Presiden China, Xi Jinping dikabarkan bakal mengunjungi Rusia dari tanggal 20 hingga 22 Maret 2023.
Kunjungan China tersebut merupakan undangan kenegaraan dari Presiden Rusia Vladimir Putin, kata Kremlin pada Jumat, 17 Maret 2023.
Rupanya, kunjungan kenegaraan China ke Rusia itu antara lain untuk menengahi perdamaian di Ukraina.
Baca Juga: Resmi Masuk di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A54 5G
Meski begitu, apa yang dilakukan oleh China itu ditanggapi dengan skeptis di Barat mengingat dukungan diplomatik Beijing untuk Rusia.
“Selama pembicaraan, mereka akan membahas isu-isu topikal tentang pengembangan lebih lanjut hubungan kemitraan komprehensif dan kerja sama strategis antara Rusia dan China,” kata Kremlin, seperti dikutip Arab News pada Jumat, 17 Maret 2023.
“Sejumlah dokumen bilateral penting akan ditandatangani,” imbuhnya.
Baca Juga: China Bikin Kapal Induk Tanpa Awak Super Canggih yang Diklaim Pertama di Dunia
China dan Rusia mencapai kemitraan "tanpa batas" pada Februari 2022 lalu, ketika Putin mengunjungi Beijing untuk pembukaan Olimpiade Musim Dingin, beberapa minggu sebelum Rusia menginvasi Ukraina.
Kedua belah pihak sejak saat itu terus menegaskan kembali hubungan kekuatan keduanya.
Perdagangan antara kedua negara melonjak sejak invasi. Dan China merupakan pembeli minyak terbesar Rusia, yang menjadi sumber pendapatan utama Moskow. ***
Baca Juga: Polandia Sebut Serangan Rudal Bukan dari Rusia, Kemungkinan Terbesar dari Ukraina
Artikel Terkait
Menteri Luar Negeri Rusia Hengkang dari KTT G20 di Bali pada Hari Kedua
Kabar Polandia yang Diduga Dihantam Rudal Rusia Picu Ketegangan Aliansi Nato
Para Pemimpin Dunia Mengutuk Keras Dugaan Serangan Rudal Rusia di Wilayah Polandia
Jokowi Kecewa Soal Rudal yang Diduga Buatan Rusia Jatuh ke Wilayah Polandia
Polandia Sebut Serangan Rudal Bukan dari Rusia, Kemungkinan Terbesar dari Ukraina