AYOSURABAYA.COM - Sebanyak lima anggota Polda Jawa Tengah yang terlibat kasus suap penerimaan Bintara Polri Tahun 2022 dipecat secara tidak hormat (PTDH) dan diproses secara pidana.
Langkah tegas tersebut sesuai perintah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menutup Rapat Kerja Teknis Staf Bidang Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri di Kepulauan Riau.
"Saya sudah perintahkan kepada Kapolda dan Kabid Propam berikan hukuman, kalau tidak di PTDH, proses pidana," tegas Kapolri Listyo Sigit, pada Sabtu (18 Maret 2023).
Kapolri Listyo Sigit menilai hukuman berat dan tegas ini harus diberikan kepada kelima anggota tersebut, sebagai efek jera dan menegaskan komitmen institusi Polri.
"Sehingga tidak ada lagi yang bermain-main dengan masalah ini," ujarnya.
Pihaknya juga tidak akan mentolelir setiap tindakan anggota Polisi yang mencoreng nama institusi Polri.
"Karena kita semua sudah serius, saya lihat teman-teman ini sudah luar biasa, tapi kalau kemudian di luar masih ada bermain-main, menembak di atas kuda, mau apa jadinya kita. Tetap persepsi selalu akan begitu," kata Kapolri Listyo Sigit.
Terutama beberapa waktu yang lalu terdapat kasus yang dilakukan oleh anggota Polisi yang membuat tingkat kepercayaan publik menurun.
"Oleh karena itu bagaimana upaya kita untuk mengembalikan kepercayaan publik ini menjadi harga mati yang harus kita perjuangkan," ungkapnya.
Selain itu, Kapolri Listyo Sigit juga menekankan adanya penguatan tiga kompetensi yakni, teknis, kepemimpinan dan etika sejak dini mulai dari rekrutmen, pendidikan dan pelatihan hingga resmi menjadi anggota Polisi.
Baca Juga: 2 Polisi Terdakwa Kasus Tragedi Kanjuruhan Berdarah Divonis Bebas, Kejagung Pastikan Ajukan Banding
Artikel Terkait
Presiden Rusia Vladimir Putin Diburu Pengadilan Internasional, Apa yang Dituduhkan?
Jelang Bulan Ramadhan, Kampanye Boikot Produk Israel Digulirkan Pendukung Pro Palestina
UMKM Kerajinan dengan Silver Play Button, Gunakan LinkUMKM BRI sebagai Sarana Promosi
Kuasa Hukum Mario Dandy Perkirakan Bakal Ada Tersangka Baru, Apakah Sosok APA Alias Amanda?
Kejam! Mario Dandy Sebar Foto dan Video David Berdarah-darah Usai Penganiayaan, Apa Motifnya?
Kelalaian Nasabah Masih jadi Faktor Utama Maraknya Tindak Pencurian Data Perbankan