Siapkan 15 Titik Posko Mudik #diIndonesiaAja, Sandiaga: Silakan Pemudik Manfaatkan Fasilitas yang Ada

SOLO,AYOSURABAYA.COM– Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyiapkan Posko Mudik Aman & Sehat #diIndonesiaAja, yang tersebar di 15 titik mulai dari Lampung hingga Jawa Timur.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, posko mudik tersebut merupakan hasil kerjasama Kemenparekraf melalui Deputi Bidang Industri dan Investasi bersama Deputi Bidang Pemasaran berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan, Enesis Group, Xplorin, dan Traveloka. Dan salah satunya ada di Kota Solo, yakni di Terminal Tirtonadi. 

“Posko mudik #diIndonesiaAja diharapkan dapat menjadi tempat relax corner atau tempat peristirahatan para pemudik sebelum melanjutkan perjalanannya. Semoga titik ini dan 15 titik lainnya memberikan kemudahan bagi para pemudik,” ujar Sandiaga usai meninjau posko mudik Aman & Sehat #diIndonesiaAja di Terminal Tirtonadi Solo, Jumat 29 April 2022.

Baca Juga: Jadwal Imam Qiyamul Lail Ramadhan 1443 H di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya Sabtu 30 April 2022

Ia pun mengajak masyarakat yang hendak pulang kampung atau mudik melalui Solo, Jawa Tengah, untuk memanfaatkan fasilitas posko mudik Aman & Sehat #diIndonesiaAja yang berada di Terminal Tirtonadi Solo. 

Apalagi Terminal Tirtonadi Solo yang memiliki tagline ‘Bukan Terminal Biasa’ ini memiliki fasilitas publik yang tidak sekadar untuk menaikkan atau menurunkan penumpang. Namun, Tirtonadi menawarkan konsep terminal sebagai ruang publik yang ramah lingkungan dengan menjadikan terminal sebagai tempat yang multifungsi.

“Ada hiburannya juga seperti life music dan ini seru banget, ada juga di lantai dua kulinernya. Ini seru banget bukan terminal biasa,” ujarnya. 

Baca Juga: Umumkan 50 Kasus Infeksi Baru Covid-19, Beijing Tutup Seluruh Sekolah di Kota dan Siapkan Tes Massal

Menparekraf menjelaskan pemerintah memberikan relaksasi kebijakan mobilitas dan mudik lebaran dan telah diumumkan namun ia menekankan pentingnya untuk tetap dengan kepatuhan dan kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan. Pelonggaran mudik ini diberlakukan karena kasus COVID-19 sudah makin menurun dan masyarakat yang mendapatkan dosis vaksin booster sudah makin banyak.