Jelang Harlah NU 2023 PBNU Beri Penghargaan Anugerah Satu Abad Nahdlatul Ulama, Ini Daftarnya

- Kamis, 2 Februari 2023 | 14:12 WIB
Daftar lengkap penerima penghargaan Anugerah Satu Abad Nahdlatul Ulama menjelang Harlah NU 2023. (Instagram/Satu Abad NU)
Daftar lengkap penerima penghargaan Anugerah Satu Abad Nahdlatul Ulama menjelang Harlah NU 2023. (Instagram/Satu Abad NU)

AYOSURABAYA.COM -- Menjelang Harlah NU 2023, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan penghargaan Anugerah satu abad NU kepada sejumlah tokoh baik individu maupun lembaga.

Penghargaan ini diberikan pada Malam Anugerah Satu Abad NU di Teater Tanah Airku, Taman Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Selasa, 31 Januari 2023, sepekan sebelum puncak resepsi Harlah NU 2023.

Acara puncak resepsi Harlah NU 2023 sendiri akan berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada 16 Rajab 1444 Hijriah yang bertepatan dengan 7 Februari 2023.

Baca Juga: Maraton 100 Km Satu Abad Harlah NU 2023, Penghormatan 2 Nahdliyin untuk Pendiri Nahdlatul Ulama

Penghargaan Anugrah satu abad Nahdlatul Ulama tersebut diberikan atas kontribusinya terhadap NU, umat, dan bangsa.

Penghargaan ini diberikan pada Malam Anugerah Satu Abad NU di Teater Tanah Airku, Taman Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Selasa, 31 Januari 2023, sepekan sebelum Harlah NU 2023.

Sejumlah penghargaan yang diberikan terbagi atas tiga kategori, yaitu internasional, nasional, dan internal Nahdlatul Ulama.

Anugrah satu abad NU untuk kategori internal NU terbagi ke dalam tiga bagian, yakni Pengabdi Sepanjang Hayat, Pondok Pesantren Berusia lebih 1 Abad, dan Tokoh Pejuang NU.

Berikut ini daftar lengkap penerima penghargaan Anugerah satu abad Nahdlatul Ulama menjelang Harlah satu abad NU 2023.

Baca Juga: 30 Link Twibbon Isra Miraj 2023 Gratis Unduh dan Bisa Jadi Bingkai Foto, Ada Pelajaran Perjalanan Kenabian

Kategori Internasional

1. Universitas al-Azhar Kairo (Mesir)
2. Dzurriyah Sayyid Abbas bin Abdul Azis (Sayyid Alawi bin Abbas Al Maliki; Sayyid Muhammad bin Alwi al-Maliki; dan Sayyid Ahmad bin Muhammad bin Alwi al-Malik (Saudi Arabia) 
3. Syaikh Yasin al-Fadani (Saudi Arabia) 
4. Martin van Bruinessen (Belanda)

Kategori Nasional

1. Ir. Soekarno (Tokoh Bangsa)
2. KH. Wahid Hasyim (Tokoh Pendidikan) 
3. KH. Abdurrahman Wahid (Tokoh Kebudayaan)
4. Usmar Ismail (Tokoh Film dan Sastra) 

Kategori internal NU

Halaman:

Editor: Reny Diana Putri

Sumber: NU Online

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X