AYOSURABAYA.COM -- Menjelang Idul Adha, ada puasa sunah yang dianjurkan dikerjakan. Selain puasa arafah ada puasa tarwiyah. Simak jadwal pelaksanaannya versi muhammadiyah, nahdlatul ulama atau NU dan pemerintah.
Seperti puasa arafah, puasa tarwiyah juga merupakan puasa sunah yang dikerjakan setiap bulan Dzulhijjah sebelum Hari Raya Idul Adha.
Puasa arafah dan puasa tarwiyah dikerjakan selisih satu hari saja. Keduanya juga dikerjakan menjelang Hari Raya Idul Adha. Seperti halnya puasa sunah pada umumnya, kedua puasa ini juga harus didahului dengan bacaan niat.
Baca Juga: Idul Adha 2023: 3 Syarat Hewan Kurban Ini Harus Dipenuhi Agar Sah, Jangan Sembarang Beli
Jadwal puasa tarwiyah, bacaan niat, keutamaan, dan hadits yang menganjurkan dapat disimak selengkapnya dalam artikel ini.
Tarwiyah dalam bahasa Arab merupakan tarawwa' yang berarti membawa bekal air. Istilah ini dikaitkan dengan air zam-zam sebagai bekal perjalanan dari Arafah menuju Mina yang dilakukan jemaah haji di Makkah.
Hadit Puasa Tarwiyah
Puasa tarwiyah merupakan puasa sunah yang dianjurkan dikerjakan umat muslim menjelang hari raya kurban. Berkut hadits yang menerangkannya.
"Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada perbuatan yang lebih disukai oleh Allat SWT daripada perbuatan baik yang dilakukan pada sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah. Para sahabat bertanya ‘Ya Rasulullah, walaupaun jihad di jalan Allah? Rasulullah SAW bersabda, ‘Walau jihad di jalan Allah kecuali selama-lamanya (menjadi syahid)." (HR. Bukhari, Ahmad, dan Tirmidzi)
Keutamaan Puasa Tarwiyah
Hadits yang diriwayatkan Abu Syekh Al-Isfahani & Ibnun Najar memuat keutamaan puasa tarwiyah yang bisa menghapus dosa selama satu tahun.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Kartu Prakerja Gelombang 55 Mulai Dibuka Hingga Pengumuman Hasil Seleksi
"Puasa hari Tarwiyah dapat menghapus dosa setahun. Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun."
Dalam hadits lain, Rasulullah SAW juga bersabda mengenai keutamaan puasa tarwiyah menjelang Idul Adha.
"Tidak ada hari-hari di mana amal kebajikan lebih disukai oleh Allah SWT daripada hari-hari ini." Maksudnya hari pertama hingga kesepuluh Dzulhijjah. Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, meski dibandingkan dengan berjihad di jalan Allah sekalipun?" Beliau menjawab, "Meskipun dibandingkan dengan berjihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang berjuang dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak satu pun di antara keduanya itu yang kembali (mati syahid)." (HR Bukhari, Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah & Abi Dawud)
Artikel Terkait
Niat Puasa Sunah Sambut Idul Adha 2022: Dzulhijjah, Puasa Tarwiyah, Puasa Arafah Lengkap dengan Latin dan Arti
Ayo Poso, Rek! Jadwal Puasa Dzulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Lengkap dengan Bacaan Niat dan Arti
Khutbah Jumat Hari Ini tentang Puasa Arafah dan Tarwiyah Jelang Idul Adha Edisi 8 Juli 2022 yang Singkat
Kapan Puasa Arafah Idul Adha 2023? Cek Jadwal, Hukum, Keutamaan dan Bacaan Niat dalam Latin dan Artinya
Idul Adha 2023: Bacaan Niat Berkurban untuk Diri Sendiri Beserta 5 Amalan Sunahnya
Resep Mengolah Daging Kambing Tanpa Santan di Hari Idul Adha 2023
Jelang Idul Adha, Ini Teks Khutbah Jumat Singkat Tentang Tiga Kedudukan Manusia di Hadapan Allah SWT