BANDUNG, AYOSURABAYA.COM -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (19/4/2021) malam. Pertemuan ini mencuatkan isu jika keduanya akan berpasangan untuk maju di Pilpres 2024.
Direktur Surabaya Survey Center Mochtar W. Oetomo melihat jika pertemuan keduanya bisa dilihat sebagai langkah rekonsiliasi politik. “Ini bukan hanya sekedar langkah politik, tapi lebih dari itu adalah langkah kultural. Maka sejarah akan mencatat Ridwan Kamil dan Khofifah bukan hanya sebagai negosiator politik, tapi lebih dari itu adalah rekonsiliator politik,” ujarnya Rabu (21/4/2021).
AYO BACA : Kartu Prakerja Gelombang 15, Hari Ini Terakhir Kesempatan Mendapatkan Insentif Rp3,55 Juta
“Perpaduan Jabar dan Jatim tidak hanya dapat dipahami sebagai sebuah gagasan geopolitik elektoral, dimana kedua provinsi adalah pemilik suara terbesar di Indonesia. Lebih dari itu harus dipahami sebagai gagasan geo kultural yang telah tercerai berai selama berabad abad oleh kapitalisasi peristiwa bubad,” tambah Mochtar.
Meski demikian, pria yang juga dosen di Universitas Trunojoyo Madura ini menilai jika proses untuk mengakhiri kutukan ini juga tidak mudah.
AYO BACA : Pedangdut Cantik di Probolinggo Paksa Remaja Pria Layani Hasrat Seksualnya
“Menyatukan potensi elektoral Jabar dan Jatim adalah sebuah riyadoh politik yang tidak mudah. Dan jika ini berhasil diupayakan oleh Ridwan Kamil dan Khofifah, tentu akan menjadi kuda sembrani politik bagi keduannya dalam kontestasi 2024,” urai Mochtar.
Di sisi lain, selain perkara politik, Ia juga melihat jika ini adalah sebuah upaya riyadoh kultural. “Menyatukan retak batin antara kawula majapahit dan kawula pakuan pajajaran adalah sebuah riyadoh kultural dan spiritual yang jika mampu diupayakan oleh Ridwan Kamil dan Khofifah maka sejarah akan mencatat bersatunya kembali sundaland yang bisa menginspirasi seluruh wilayah nusantara baik secara kultural maupun politik,” papar Mochtar.
“Pilpres 2024 akan menjadi babak baru perjalanan sejarah perdaban nusantara jika Ridwan Kamil dan Khofifah mengupayakan koalisi dan mendapat dukungan baik dari parpol, rakyat Jabar Jatim maupun stakeholders lainnya,” pungkasnya.
AYO BACA : Pemudik yang Nekat Pulang ke Jatim Akan Dikarantina 5 Hari dengan Biaya Sendiri
