AYOSURABAYA.COM – Tregedi Kanjuruhan telah membuat masa depan Indonesia dalam kancah sepak bola terancam. Ini terjadi pasca kerusuhan sesuai laga Arema vs Persebaya.
Pertandingan tersebut digelar normal, namun hasil membuat para Aremania kecewa hingga memutuskan untuk turun ke lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Polisi pun mengawal dan berusaha membubarkan massa. Sayang, gas air mata yang diduga dilempar oleh aparat di lapangan, berujung pada porak poranda di Stadion Kanjuruhan.
34 orang tewas dilaporkan tewas di lapangan. Sementara ratusan sisanya meninggal saat dilarikan dan dirawat di rumah sakit. Kendati tidak genap 200 orang, korban meninggal adalah manusia.
Baca Juga: Kanjuruhan Berdarah: Alasan Aparat Diduga Lakukan Tindakan Ilegal pada Laga Arema vs Persebaya
Rata-rata di antara mereka adalah para pemuda, yang ke depan masih punya masa depan cerah, dan lagi menjadi penerus kehidupan bangsa.
Di satu sisi, Tragedi Kanjuruhan sangat dilematis untuk masa emas sepakbola Indonesia. Salah satunya ajang Piala Dunia U20 yang akan digelar pada 2023, bisa saja batal digelar.
Tak hanya gagal jadi tuan rumah, ancaman lain yang mungkin datang adalah sanksi untuk Timnas Indonesia U19, yang tahun depan akan mengikuti Piala Asia U20.
Meski kematian belum pasti penyebabnya, namun aturan FIFA sudah pasti. Merangkum laman resmi federasi sepak bola dunia tersebut, ini hal-hal yang bisa menjadi dampak buruk sesudah kejadian Tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga: Jokowi Minta Liga 1 Distop Sementara, Sekedar Evaluasi Cukup?
1. Wajibkan keamanan sebaik mungkin
Sebuah tim atau klub tuan rumah beserta asosiasi bertanggung jawab atas ketertiban dan keamanan baik di dalam dan di sekitar stadion sebelum, selama dan setelah pertandingan.
Mereka bertanggung jawab untuk insiden dalam bentuk apa pun dan dapat dikenakan tindakan disipliner dan arahan kecuali mereka dapat membuktikan bahwa mereka tidak lalai dalam cara dalam organisasi pertandingan.
Artikel Terkait
Terus Bertambah, Korban Jiwa Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Jadi 144 Orang
Cerita Saksi Mata Kerusuhan Stadion Kanjuruhan: Panas, Sesak, Enggak Kuat!
Daftar Korban Meninggal Kerusuhan Arema vs Persebaya Belum Terindentifikasi
6 Fakta Kerusuhan Stadion Kanjuruhan, dari Gas Air Mata sampai Korban Meninggal
Rizky Billar Diisukan Selingkuh dengan Transgender, Ini Klarifikasi Isa Zega
Harga Emas Antam Minggu 2 Oktober 2022 Stagnan
Data Daftar Korban Kerusuhan Stadion Kanjuruhan : Umur hingga Alamat
Cari Korban Hilang Arema vs Persebaya? Ini Call Center dan Poskonya
Arema FC Buka Suara dan Siap Bertanggung Jawab Terkait Tragedi Kanjuruhan Malang
153 Orang Tewas Pada Laga Arema vs Persebaya di Kanjuruhan, Sejarah Sepak Bola Paling Mengerikan di Dunia
Pacu Peningkatan DPK, Bank BTN Road Show Tabungan Bisnis di Surabaya
Info Terbaru: Korban Tragedi Kanjuruhan Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya Bertambah Mencapai 182 orang
Dipanggil Minggu Depan oleh Polisi, Rizky Billar Diancam Sederet Hukuman Ini
Ramalan Zodiak Libra Scorpio Sagitarius Capricorn Aquarius dan Pisces Minggu 2 Oktober 2022
Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
Sepakbola Indonesia Berduka, Tragedi Kanjuruhan Disinyalir Lebih Parah dari Tragedi Heysel & Hillsborough