Shane Sampaikan Doa untuk David, Mario Dandy Bagaimana?

AYOSURABAYA.COM -- Polisi telah menetapkan dua tersangka dalam kasus penganiayaan yang menimpa Cristalino David Ozora (17), anak pengurus GP Ansor, yakni Mario Dandy Satriyo (20) dan Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan (19).

Selain Mario Dandy dan Shane, polisi juga telah menahan perempuan AG (17) sebagai pelaku atau anak yang berkonflik dengan hukum.

Sementara itu, rekonstruksi kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap David telah digelar Polda Metro Jaya, pada Jumat, 10 Maret 2023.

Baca Juga: Usai Aniaya David, Mario Dandy Diputuskan AG Hingga Bongkar Sifat Asinya

Usai reka ulang digelar di tempat kejadian perkara (TKP), Perumahan Green Permata Boulevard, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Shane Lukas menyampaikan permohonan maaf atas perbuatannya.

Shane juga turut mendoakan David agar lekas sembuh akibat penganiayaan yang telah dilakukan kawannya, Mario Dandy.

Sebagai informasi, David masih dalam perawatan intensif di rumah sakit, RS Mayapada Jakarta Selatan usai penganiayaan pada Senin, 20 Februari 2023 lalu.

Shane menyampaikan permohonan maaf dan doa untuk David saat digelandang penyidik kembali ke ruang tahanan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya usai menjalani rekonstruksi.

"Cepat sembuh adik David," kata Shane.

Shane juga meminta doa agar urusan hukum yang menjeratnya bisa segera terselesaikan.

Baca Juga: Mario Dandy Minta David Sikap Tobat, AG Santai Merokok

"Bantu doa buat aku biar urusannya cepat selesai," lanjutnya.

Dalam rekonstruksi itu, Shane sempat memancing Mario Dandy untuk melakukan tendangan bebas ke arah tubuh David.

"Free kick, free kick," kata Shane di lokasi rekonstruksi

Sambil sedikit berlari Mario sisi kiri kepala David setelah sebelumnya mengambil ancang-ancang dari atas trotoar, setelah terpancing dengan kata-kata Shane.