Karyawati di Cikarang Diajak Ngamar Demi Syarat Perpanjangan Kontrak Kerja

- Senin, 8 Mei 2023 | 15:25 WIB
AD merupakan karyawati yang mengaku diajak staycation alias ngamar di hotel untuk perpanjangan kontrak kerja. (Instagram/@infobandungnews)
AD merupakan karyawati yang mengaku diajak staycation alias ngamar di hotel untuk perpanjangan kontrak kerja. (Instagram/@infobandungnews)

AYOSURABAYA.COM -- Seorang karyawati yang bekerja di sebuah perusahaan di Cikarang resmi melaporkan tindakan tidak menyenangkan dari atasannya yang mengajaknya staycation alias menginap di hotel.

Atasan karyawati berinisial AD ini diduga melayangkan permintaannya untuk ngamar di hotel itu sebagai syarat perpanjangan kontrak kerja.

Sebelum secara terang-terangan mengajak staycation di hotel, AD mengungkapkan jika atasannya itu kerap mengajaknya pergi berdua.

Baca Juga: Sri Mulyani: Anggaran Pembangunan Jalan Lampung Capai Rp2,16 Triliun, Warganet Minta KPK Turun Tangan

Menurut pengakkuan AD, atasannya itu mengirimkan pesan yang berisi rayuan untuk pergi berdua. Rayuan bosnya semakin intens mendekati perpanjangan kontrak kerja.

AD yang merasa tertekan dengan rayuan bosnya itu pun akhirnya berani buka suara mengungkapkan yang terjadi. Pasalnya, perilaku atasannya itu sebenarnya telah menjadi rahasia umum.

Dugaan pelecehan terhadap karyawan perempuan di sebuah perusahaan di Cikarang ini mulanya diungkapkan akun Twitter Jhon Situris, @Miduk17.

Tak berselang lama, AD memberikan pengakuan mengenai ajakan bosnya ke hotel agar kontrak kerjanya dapat diperpanjang .

AD yang mulanya biasa saja dengan pesan-pesan yang dikirimkan ke atasannya, lama-lama curiga dengan sikap janggal yang menolak jika mengiyakan ajakan bosnya untuk keluar tapi mengajak seorang teman.

Baca Juga: Kadinkes Lampung Reihana Penuhi Panggilan KPK, Ngumpet di Balik Majalah

Ajakan staycation ke hotel oleh atasan AD yang tak lain adalah manajernya itu telah dilakukan sejak enam bulan lalu.

AD yang mengaku telah bekerja di perusahaan tersebut sejak November 2022 lalu mendapatkan pesan ajakan sejak beberapa hari masuk kerja sebagai karyawan di perusahaan tersebut.

Bukannya menanyakan perihal pekerjaan, si bos justru menanyakan kabar hingga meminta untuk jalan berdua hingga meminta alamat rumah.

Penolajan AD terhadap permintaan atasannya itu berujung ancaman kontrak kerjanya yang tak lagi diperpanjang.

Ancaman tersebut diikuti dengan foto kamar hotel yang dikirimkan atasannya kepada AD. Sang bos memintanya untuk datang ke lokasi tersebut.

Halaman:

Editor: Reny Diana Putri

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X